Rabu, 02 April 2014
JIKA IYA
'ku bebaskan kau
terbang mengoyak cakrawala biru
arungi samudera seluas dunia
hinggap di reranting juga dahan-dahan hijau
bercengkrama bersama camar dan duyung-duyung
: jika iya
ketika kau kembali
tanganku masih selalu terentang
memeluk jiwa ragamu yang letih
sepulang pengembaraan hati dan diri
namun ...
jika engkau pergi lagi
maka berlalulah
kepakkan kembali sayap-sayapmu
terbanglah setinggi-tingginya
lalu menukiklah hingga menembus ceruk bumi
dan melayanglah, menari bersama pelangi
: temukan arti diri
demikian aku adalah rumahmu
tempat rebahmu di saat letih
tempat bernaungmu kala hujan menangisi aku
tempatmu kembali dengan seribu penat
: jika iya
adalah belahan jiwa
separuh nafas yang terpisah
bertahta cinta bermahkota kerinduan
: jika iya
pasti kau kembali
dalam hangat rengkuh kasihku
DDH, 03042014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar