bait-bait sunyi
mengisi ladang kerinduan
selarik sajaknya menghilang
terbawa topan sekejapan
tak kembali
baitnya hendak pamit
tinggalkan gaung dawai hati
seribu denting pun turut bersama
kuburkan diri sedalam rasa
wahai jiwa yang ku cinta
ku pesembahkan bait terakhir
teriring ucap selamat tinggal
dalam tenang sedamai alam
ini jejak paling senja
kala pena tak lagi bicara
harap sua di lain kisah
mungkin di kehidupan kedua
titip bait juga sajak
untuk jiwa-jiwa pecinta
DDH, 03022014
mengisi ladang kerinduan
selarik sajaknya menghilang
terbawa topan sekejapan
tak kembali
baitnya hendak pamit
tinggalkan gaung dawai hati
seribu denting pun turut bersama
kuburkan diri sedalam rasa
wahai jiwa yang ku cinta
ku pesembahkan bait terakhir
teriring ucap selamat tinggal
dalam tenang sedamai alam
ini jejak paling senja
kala pena tak lagi bicara
harap sua di lain kisah
mungkin di kehidupan kedua
titip bait juga sajak
untuk jiwa-jiwa pecinta
DDH, 03022014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar