senja ...
ku titipkan duka di sakumu
juga airmata dalam piala jingga
biar terkenang sepanjang masa
kala hadirmu datang menyapa
senja ...
usah kau tanya kenapa
diri ini tak sanggup berkata
menukil semua rasa selintas jiwa
kisahku bersama nestapa
bila masamu berlalu, senja
tak pernah ku toleh kembli duka
tak kan ku ambil piala airmata
biarlah ... dan terbiar
ku peluk jinggamu, senja
dalam puisi yang tak lagi puisi
dalam sajak yang tak berima
dalam syair yang hilang warna
: tanpa makna
ku titip duka dan airmata
tuk sekian masa
di sisimu senja
DDH, 06032014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar