Dawai Hati

Dawai Hati
Rindu kamboja pada setangkai bias jingga senja dakam alunan denting dawai hati

Selasa, 25 Februari 2014

KISAH PAGI



sepiring puisi tak lagi memuisi
bisu dibungkam penyair cuaca
aksaranya terpasung dalam patung-patung abjad
kaku, dingin, seperti hujan merinai selepas subuh tadi

puisiku tak lagi memuisi
tanpa rasa, rima dan sajak
baitnya terpenjara
mungkin terkucil dari sejejeran makna
puisiku tak lagi memuisi

DDH, 25022014

Tidak ada komentar: